Mengenali CTA atau Call To Action
CTA atau Call To Action memegang peranan penting dalam sebuah copywriting dan content writing. Tanpa CTA yang powerful, maka konten atau penjualan sebuah bisnis akan berakhir begitu saja alias ‘nggantung’. Call to Action memaksimalkan kalimat atau kata ajakan yang merupakan cara jitu untuk menarik perhatian audiens serta dapat digunakan untuk membuat calon pelanggan melakukan perintah yang anda inginkan. Adapun perintah tersebut bisa berupa ajakan untuk follow media sosial, untuk membagikan postingan brand, mengisi survei, ataupun untuk melakukan pembelian. Bentuk dari Call To Action ini sendiri bisa berupa gambar, tulisan, atau ucapan yang akan mendorong pelanggan, pengunjung website, hingga audiens untuk melakukan tindakan tertentu.
Tips agar konten penjualan yang kalian buat semakin menarik dan juga mendapat tindakan lanjutan oleh para netizen yang mengonsumsi kontenmu dengan menggunakan Call To Action ialah :
- Gunakan kata simple dan mudah untuk dimengerti
- Jangan bikin terlalu banyak permintaan
- Gunakan kata perintah
- Buat kata atau kalimat yang terkesan urgent
Contoh Call To Action untuk Interaksi
- Double Tap jika setuju
- Like kalau kamu pernah ngalamin ini
- Save biar ga lupa
- Save buat dibaca lagi
- Kalau menurut kamu gimana? Coba tulis komentar kamu dibawah
- Absen kalau kamu pernah (…)
Contoh Call To Action untuk Jualan
- Order sekarang sebelum stock menipis
- Siapa cepat dia dapat
- Ayo order sekarang karena persediaan terbatas !
- Gabung kelas Seratus Digital bareng 100 member beruntung lainnya
- Dapatkan diskon 10% untuk 5 pembeli pertama
- Daftar GRATIS khusus hari ini !
- Buruan sebelum kehabisan !
Dengan menggunakan kalimat yang mengandung Call To Action pada konten bisnis, tentu akan memudahkan para content creator, copywriter dan content writer untuk menarik perhatian dan juga menjangkau para audiens secara luas dan spesifik hingga berpotensi untuk menjadi customer bahkan pelanggan setia.